Rabu, 12 November 2014

Tips Supaya minyak zaitun awet dan bermutu baik

 Bunda,berikut ini ada info menarik tentang minyak zaitun......moga bermanfaat..:)


Minyak zaitun saat ini banyak dipilih sebagai minyak sayur yang lebih sehat. Karena harganya cukup mahal, beberapa kesalahan ini bisa Anda hindari agar minyak zaitun lebih tahan lama dan nutrisinya lebih terjaga.

Perhatikan jenis minyak zaitun dan cara menyimpannya. Salah-salah minyak zaitun yang baru dibeli malah sudah tidak lagi layak dikonsumsi.

1. Memilih jenis 'Light' untuk kurangi asupan kalori
Semua jenis minyak zaitun rata-rata mempunyai kalori dan lemak yang sama, sekitar 120 kalori dan 14 gram lemak dalam satu sendok makan. Kata 'light' mengacu pada warna dan rasa minyak zaitun. Tipe ini diolah lebih lama sehingga rasanya lebih netral.

 2. Memasak menggunakan extra virgin olive oil
Memang benar, extra virgin olive oil mempunyai titik asap lebih rendah dibandingkan tipe minyak zaitun lainnya. Menurut The Science of Good Food, minyak zaitun extra-virgin mempunyai titik asap sekitar 210 celcius, jadi minyak ini masih aman untuk menumis dengan panas sedang. Extra virgin adalah bentuk paling murni buah zaitun dan mengandung banyak asam oleic yang baik untuk kesehatan

 3. Berubah rasa menjadi pahit
Saat Anda mencicipi minyak zaitun dan ada sedikit perubahan rasa menjadi sedikit pahit, jangan langsung membuangnya. Menurut Olive Center di University of California, Davis rasa sedikit pahit menadakan adanya antioksidan dalam minyak zaitun. Produk minyak zaitun bisa dipakai maksimal 6 minggu

 4. Meletakkannya di dekat kompor
Panas dan sinar malah membuat masa simpan minyak zaitun lebih pendek. Cari produk minyak zaitun dengan kemasan botol berwarna gelap atau kaleng, simpan dalam tempat dingin dan tidak terpapar sinar matahari.

 5. Melakukan tes pendinginan di kulkas untuk melihat kualitas
Dr. Oz show menyarankan menguji kualitas minyak zaitun dengan memasukkan ke dalam kulkas. Jika minyak zaitun tersebut murni maka akan membeku. Teori ini diuji oleh tim University of California, Davis yang membuktikan hal tersebut tidak membuktikan minyak zaitun punya kualitas baik.(sumber:detik food)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar